Berita

KIP Bireuen Serahkan Proyek Pengadaan APK ke Timses Paslon Mu’Min

362
×

KIP Bireuen Serahkan Proyek Pengadaan APK ke Timses Paslon Mu’Min

Sebarkan artikel ini

BIREUEN.Radarinvestigasi.com||Sebuah kabar mengejutkan mencuat pada proses pelaksanaan Pilkada Tahun 2024 Kabupaten Bireuen, beredar informasi bahwa Komisi Independen Pemilihan (KIP) Bireuen secara diam -diam diduga menyerahkan proyek pengadaan Alat Peraga Kampanye (APK) dikerjakan oleh tim pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bireuen no urut 01 Murdani-Abdul Muhaimin.

Praktik ini dianggap melanggar regulasi yang mengatur bahwa pengadaan APK yang difasilitasi merupakan tanggung jawab pihak KIP, bukan Paslon.

Berdasarkan informasi dari sumber internal yang enggan disebutkan namanya, KIP bireuen di sebut-sebut tidak melaksanakan pengadaan APK secara mandiri. sebaliknya, proyek tersebut dialihkan langsung kepada salah satu tim sukses tim pasangan Cabup Cawabup.

Pengadaan APK untuk Pilkada disinyalir ada permainan dari pihak dalam penunjukan rekanan atau pihak ketiga sehingga diduga ada sejumlah fee yang mengalir ke pihak KIP.

Pengadaan paket spanduk yang tersebar di tiap desa yang seharusnya proses pelaksanaannya dilelang oleh KIP secara terbuka, namun paket spanduk tersebut dikerjakan oleh Khairul HW yang merupakan Timses Paslon Mu’Min”‘ ujar sumber tersebut pada Rabu 18 Desember 2024.

Diketahui Khairul HW merupakan salah satu tim Pemenangan Paslon 01 Murdani-Muhaimin di Pilkada kemarin yang menjabat Wakil Ketua Bidang logistik dan alat Peraga Kampanye (APK)

Ketua KIP Bireuen, Saiful Hadi saat di diminta konfirmasi media ini pada Rabu 18 Desember 2024 terkait tudingan tersebut menyampaikan bahwa pengadaan APK tidak boleh dikerjakan oleh Tim Sukses.

“Tidak boleh, untuk mekanisme silahkan ditanyakan langsung kepada Kepala Sekretariat (Kasek),” ujar Saiful Hadi

Kata Saiful Hadi, mekanisme pelaksanaan pengadaan tersebut dilaksanakan secara proses lelang berdasarkan ketentuan pengadaan barang dan jasa.

“Adapun penetapan jumlah, lokasi serta spesifikasi alat peraga kampanye tersebut untuk anggaran diatur dalam surat keputusan KIP,” ungkap Saifu Hadi

Sementara itu Khairul HW mengakui bahwa APK Pilkada tersebut dicetak di percetakannya, namun ia membantah pengadaan APK tersebut menggunakan perusahaan dirinya.

“Ia saya yang cetak, tapi bukan menggunakan perusahaan saya, hanya diorder di percetakan saya, ini murni bisnis, tidak ada sangkut paut dengan kandidat yang bertarung di Pilkada,” ujar Khairol kepada media ini

Sekretaris KPU Bireuen, Saifuddin SH yang di Hubungi Media melalui Watsapp pribadinya belum menjawab Prihal isu miring yang menuding KPU Bireuen. Di teraa Beberapa Pertanyaan Oleh Media ini 1) berapa sumber pegadaan APK itu Pak?
2) Bagai Mana Cara Mengakses ke ling E Katalog pak Kok tiba” Eror

Saifuddin hanya menjawab dengan singkat Tunggu saya pulang kilahnya pada Media ini. (Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *