Sambas-Kalbar.Radarinvestigasi.com|| Lagi-lagi terjadi kembali bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) di Sekolah Menegah Pertama SMP di Kabupaten Sambas. Salah satunya, SMP 3 Teluk Keramat di duga telah terjadi Pemotongan dana PIP 35% Persen Rp 350,000, Selasa (25/02/2025).
Pada hari Senin 24 Fubruari 2025 awak media mencoba melakukan penelusuran mendatangi Bank BRI Pipitteja para orang tua murid yang menerima dana PIP tersebut.
” Menurut pengakuan salah satu orang tua murid tak ingin dusebutkan identitasnya, mengatakan, sebelumnya memang ada pemotongan dana PIP sebesar Rp 350,000. Namun, kelas 8 (B) dan Kelas 9 (B) tidak ada sama sekali pemotongan oleh oknum tersebut,” Ungkapnya.
Lanjutnya, mungkin karena adanya berita beberapa media, dan juga dimedia sosial yang lagi viral, ” sehingga oknum tersebut tidak lagi berani memungut pemotongan dana PIP, “Katanya.
” Hal yang sama disampaikan wali orang tua murid yg enggan disebutkan namanya, mengungkapkan sangat berharap kepada Aparat Penegak Hukum, agar kasus ini diusut setuntas-tuntannya dan diberikan sanksi berat kepada pelaku. Tambahnya, ia menyebutkan, kalau bisa uang yang telah dipotong mohon kembalikan agar anak kami bisa membeli keperluan sekolah,” Mohonya orang tua murid dengan nada kesal.
Pada hari ini Selasa 25 Fubruari 2025, awak media mencoba konfirmasi salah satu narasumber terpercaya yang tak ingin disebutkan namanya mengaku dan membenarkan adanya pepotongan dana PIP sebesar Rp 350,000, yang diberikan kepada salah satu oknum UL “yang sedang menunggu di warung kopi samping Kantor Desa Pipitteja,” Ucapnya.
Lanjut, saya memberikan uang tersebut karena mengikuti arahan saudara inisial UL, ” yang katanya uang tersebut akan dikembalikan ke pusat lagi,” Tutur orang tua murid dengan nada penuh kecewa.
Tak hanya di situ, awak media mendatangi Sekolah SMP 3 Teluk Keramat Kabupaten Sambas, mencoba konfirmasi ke pihak Kepsek, namun tak ada di tempat.
Lalu awak media mendatangi saudara inisial UL, untuk mempertanyakan terkait dugaan pemotongan dana PIP tersebut, inisial UL tidak berada di rumahnya.
Sehingga berita ini di terbitkan belum bisa terkonfirmasi pihak terkait. (Tim)
